Persis di Depan Terminal Depok |
Entah sudah berapa kali saya nonton film di Plaza
Depok. Sebut saja film Noah,
308,
terus film Sayap Kecil Garuda. Saya memilih 21 Depok
karena di situlah harga tiket termurah yang saya tahu. Untuk hari Senin-Kamis
saja, tiketnya kisaran 15 ribu rupiah. Seperti hari ini, saya nonton 2 film
hanya menghabiskan bujet 30 ribu rupiah.
Dalam perjalanan saya ke 21 Depok kali ini, saya
sengaja motret tampak depan Mal-nya. Cukup ramai oleh tampilan iklan, ini yang
menimbulkan kesan warna-warni. Terus Plaza Depok ini strategis kalo menurut
saya, karena posisinya hadap-hadapan dengan terminal Depok. Membuktikan bahwa
21 di sini punya potensi untuk dimaksimalkan. Sederhananya, kalo mau nonton
film di situ cukup naik angkot sekali turun terminal.
Di dekat 21 ada foodcourt yang cukup nyaman. Waktu
itu saya pernah makan di situ, tapi lupa bujet persisnya berapa. Tapi untuk
hitungan kopi hitam satu cangkir, di situ dipatok 5.000 rupiah. Hmmm...
Perasaan waktu itu nggak segitu, deh? Apa ini harga 2014 ngkale, ya?
Yang saya suka dari 21 Depok adalah, mereka cukup
intens menayangkan film-film Indonesia. Bisalah saya bilang, kalo bioskop ini
cukup berpihak ke film-film kita. Atau mungkin ini juga yang jadi penyebab
tiketnya murah ngkale, ya? Hmmm... Bisa jadi juga, sih.
(Stasiun Manggarai / 27 Januari 2014)
Comments
Post a Comment