#BuktiVisual

Iklan di Bioskop 21 Arion, Rawamangun
Gak sengaja baca hashtag yang berbunyi #buktivisual yang ada di akun twitter Film Indonesia. Gue jadi mikir, gila, keren juga ini admin mau mempopulerkan hashtag satu itu. Artinya, hashtag dia dan hashtag gue tentang #1001TiketFilmIndonesia masih nyambung berarti. Kalo begitu kami bisa kopi darat kalo perlu. Tul, tak?

Gue udah ngumpulin #buktivisual ini dari beberapa bulan yang lalu, waktu gue memutuskan untuk nonton film-film Indonesia dengan cara membeli tiket. Awal-awal gue masih cari uang buat beli tiket dari pekerjaan kurir obat. Tapi sekarang, full gue membeli tiket film-film Indonesia dari FrameMagz, Bandung. Ceritanya, supaya gue bisa beli tiket ya... Gue musti rajin nulis artikel.

Makin ke mari, gue ketagihan nonton Film Indonesia. Nggak ngerti juga kenapa bisa begitu. Selama gue memulai program ini, baru 2 kali gue nonton film asing di bioskop. Yang pertama Insidious 2, yang kedua Front Home. Itu pun nggak sengaja karena memang gue musti habisin waktu.

Kalo gue bandingin film Indonesia dengan 2 film tersebut, jelas jauh. Maksudnya, ada beberapa film Indonesia yang menurut gue bagus. Kayak Air Mata Terakhir Bunda, Manusia Setengah Salmon, 99 Cahaya di Langit Eropa, Kemasukan Setan, Make Money, Sokola Rimba, dsb. Ceritanya sangat dekat sama kehidupan kita, jadi nggak muluk-muluk kayak yang ada di film Hollywood.

Tapi fenomena terakhir dari film Taman Lawang, bikin gue jadi mikir... Bahwa pemain film masih jadi nilai jual utama. Atau novel laris, yang novelisnya juga menjadi pemain film kayak Raditya Dika. 2 hal ini yang bikin gue jadi mikir, bahwa 2 kunci utama kalo mau film itu laris. Pertama, cerita. Kedua, pemaen.

Gue sekarang sedang fokus ke grup facebook Penonton Film Indonesia Jakarta (Pofin Jakarta). Di sana gue pengen ngecek hashtag #BuktiVisual penonton-penonton film Indonesia yang ada di Jakarta. Minimal gue akan cek 10 #buktivisual untuk film #Soekarno.

Kayak gimana kelanjutannya? Sampai berjumpa di lain kesempatan!!!

#JadulBangets


Comments